Supplier Sayuran Beromzer Ratusan Juta


Pernah datang ke pasar tradisional? Bila pernah menginjakkan kaki di pasar tradisional, kamu pasti pernah melihat penjual atau supplier sayuran. Pasar tradisional memang identik dengan bahan pangan segar non kemasan seperti sayur segar, ikan segar maupuan daging segar. Menjadi pedagang bahan pangan segar ternyata bisa menghasilkan omzet yang menggiurkan loh.

Salah satu pelaku bisnis supplier sayur segar adalah Samsul Arifin (24), mahasiswa di Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Profesor Dr. Hamka. Cowok ini memulai usaha supplier sayur di Pasar Blok A, Jakarta selatan empat tahun lalu saat berusia 20 tahun. Tujuan awal menekuni bisnis ini adalah untuk membiayai kuliahnya.

Samsul memulai usaha ini dengan modal Rp1 juta. Modal itu dia gunakan untuk membeli sayur dari para petani. Sedikit demi sedikit dia bisa mengembangkan usahanya dan membiayai kuliahnya. Berawal dari membuka lapak di Pasar Blok A, sekarang ini Samsul sudah memiliki cabang di Pasar Induk Kramat Jati. Ia juga sudah memiliki lima orang karyawan. Tiga orang membantunya di Pasar Blok A dan dua orang menjaga kios di Pasar Kramat Jati.

Meski awalnya hanya bertujuan untuk membayar biaya kuliah, Samsul sekarang ini mendapat banyak bonus dari usahanya. “Dari dagang ini sekarang sudah punya mobil, motor, tanah, bangunin rumah buat ibu, bayar kuliah dan mudah-mudahan untuk biaya nikah,” kata Samsul seperti dikutip dari Detik Finance.

Dari usaha berjualan sayuran ini omzet yang diperoleh Samsul terbilang sangat menggiurkan. Dalam satu hari dirinya bisa mengantongi pendapatan hingga Rp6 juta. Berarti dalam satu bulan omzetnyanya bisa mencapai Rp180 juta rupiah! Bagi yang tak tahu seluk beluk bisnis ini mungkin tak pernah membayangkan bisnis penjualan sayuran bisa menghasilkan omzet sebesar ini.

Samsul bercita-cita bisnisnya akan semakin bertumbuh dan semakin banyak karyawan bisa dipekerjakannya. Dia juga mengajak para anak muda untuk menjalankan usaha dan bisa mandiri sejak dini. “Jangan takut gak punya modal. Kalau mau usaha pasti ada jalan,” pungkasnya.

Post a Comment

أحدث أقدم